Kita tahu bahwa sejarah selalu meninggalkan
naskah, kode, dan sinyal beragam makna, tapi beberapa diantaranya tela berhasil
diungkap maknanya. Namun tak jarang banyak yang masih misterius. Inilah 10 kode
paling misterius yang belum berhasil diuraikan maknanya:
1. Rongrongo
Merupakan sebuah sistem penulisan misterius
yang ditemukan dalam berbagai artefak di Pulau Paskah. Banyak orang yang
percaya bahwa rongorongo mewakili sistem dari tulisan atau proto-tulisan yang
mewakili satu dari sekitar tiga atau empat penemuan mengenai asal mula tulisan
yang diproduksi manusia.
Rongrongo ini belum terpecahkan hingga. Padahal,
rongorongo mungkin menjadi jawaban atas misteri runtuhnya patung dan bangunan
di Pulau Paskah.
2. Manuskrip Voynich
Merupakan buku setebal 240 halaman yang hingga
kini tidak diketahui asal usulnya. Para ahli memperkirakan buku ini ditulis
antara tahun 1404 hingga 1438. Namun, mereka belum mengetahui siapa penulis dan
apa alasan buku ini ditulis.
Voynich Manuscript ditulis dengan bahasa asing dan dilengkapi dengan
gambar-gambar tanaman yang aneh. Ada banyak teori yang memperkirakan asal usul
serta fungsi Voynich Manuscript. Beberapa percaya bahwa buku ini adalah
farmakope, yakni buku standar obat yang menguraikan bahan obat-obatan sekaligus
khasiatnya.
3. Georgia Guidestone
Georgia Guidestone yang biasa disebut American
Stonehenge, adalah sebuah monumen yang dibangun di Elbert County, Georgia, pada
tahun 1979. Monumen ini berisi "10 perjanjian baru" untuk "masa
rasionalitas".
Uniknya, perintah ini ditulis dengan menggunakan delapan bahasa, yakni Inggris,
Spanyol, Swahili, Hindi, Ibrani, Arab, China, dan Rusia.
Meskipun monumen ini tidak memiliki pesan tersembunyi, asal dan tujuannya masih
menjadi misteri. Diketahui, perintah ini dibuat oleh seorang pria yang
menggunakan nama samaran RC Christian.
Perintah pertama dalam monumen ini memiliki arti: Pertahankan umat manusia di
bawah 500.000.000 dalam keseimbangan abadi dengan alam. Perintah pertama ini
menjadi sangat kontroversial karena dianggap menjadi penanda akan adanya sebuah
bencana yang akan mengurangi jumlah umat manusia sehingga jumlahnya hanya
menjadi 500 juta. Bahkan, beberapa pihak percaya jika monumen ini didesain oleh
perkumpulan rahasia Lucifer yang mengharapkan adanya sebuah dunia baru.
4. Kryptos
Merupakan sebuah pahatan sandi yang didesain
oleh seniman bernama Jim Samborn. Pahatan ini terdiri dari empat prasasti dan
kini terletak tepat di depan markas besar CIA di Langley. Tiga dari empat
prasasti telah berhasil dipecahkan. Namun, prasasti keempat masih menjadi
misteri hingga saat ini.
Begitu sulitnya sandi ini dipecahkan hingga CIA pun belum mampu memecahkannya.
Pada tahun 2006, Sanborn kelepasan mengatakan jika terdapat petunjuk pada
prasasti pertama untuk memecahkan sandi pada prasasti terakhir. Sementara pada
tahun 2010, ia kembali memberikan petunjuk jika Letter 64-69 NYPVTT pada bagian
keempat berarti BERLIN.
5. Surat Zodiac
Zodiac adalah milik seorang pembunuh yang
mengancam penduduk San Francisco Bay Area pada tahun 1960-an hingga awal tahun
1970. Terdapat empat surat berseri yang diduga sengaja ia kirim untuk mengejek
polisi dan wartawan.
Satu dari keempat surat Zodiac sudah berhasil dipecahkan. Namun, hingga kini,
identitas Zodiac tidak pernah terungkap. Dilaporkan tidak ada lagi pembunuhan
yang dilakukan oleh Zodiac sejak awal tahun 1970.
6. Beale Chipers
Beale Ciphers adalah kumpulan tiga ciphertext
(kepingan berisi tulisan) yang diyakini menunjukkan tempat adanya harta karun
berupa emas, perak, dan permata di AS. Kepingan ini awalnya diperoleh seorang
lelaki misterius bernama Thomas Jefferson Beale pada tahun 1818 di Colorado.
Dari ketiga kepingan yang ada, hanya ciphertext kedua yang sudah berhasil
dipecahkan. Deklarasi kemerdekaan AS menjadi kunci atas pemecahan sandi
tersebut. Sebuah hal yang unik, mengingat nama penulis naskah deklarasi
kemerdekaan adalah Thomas Jefferson. Nama ini sama dengan nama orang yang
menemukan ketiga kepingan tersebut.
Sandi pada kepingan kedua mengungkapkan jika harta karun terdapat di Bedford
county, Virginia. Namun, lokasi pasti di mana harta itu terkubur diyakini
terdapat pada dua keping sandi yang belum terpecahkan hingga kini.
7. Sinyal Wow
Sinyal Wow! adalah catatan misterius yang
melibatkan makhluk luar angkasa. Pada tahun 1977, sebuah sinyal dari luar
angkasa berhasil ditangkap oleh Jerry Ehman, seorang sukarelawan Search for
Extraterrestrial Intelligence (Seti). Sinyal ini didapat setelah Ehman
melakukan pemindaian gelombang radio yang sengaja ia lakukan untuk mencari
jejak kehidupan di luar angkasa.
Sinyal sepanjang 72 detik tersebut adalah sinyal terpanjang yang mampu
ditangkap oleh Ehman. Diketahui sinyal tersebut berasal dari tempat yang
jaraknya 120 tahun cahaya dari bumi, tepatnya di rasi Sagitarius dekat bintang
bernama Tau Sagitarii.
Ehman menuliskan kata 'Wow!' pada cetakan asli sinyal tersebut sehingga sampai
saat ini misteri tersebut dinamakan "misteri Sinyal Wow!". Para
peneliti lain mencoba untuk mencari kembali sinyal tersebut, tetapi tidak
pernah berhasil.
8. Piringan Phaistos
Phaistos Disc adalah kepingan tanah liat
bersandi yang ditemukan oleh arkeolog Italia, Luigi Pernier. Kepingan ini
tepatnya ditemukan di situs Minoan, Phaistos, pada tahun 1908. Hieroglyphics,
atau tulisan Mesir pada masa purbakala, yang ada pada kepingan ini, diyakini
berasal dari milenium kedua SM.
Beberapa akademisi yakin bahwa hieroglyphics ini serupa dengan simbol Linear A
dan Linear B yang digunakan oleh nenek moyang suku Crete. Sayangnya, hingga
kini, Linear A belum berhasil untuk dipecahkan.
9. Kasus Taman Shud
Tamam Shud adalah salah satu kasus yang paling
misterius di Australia. Misteri ini dimulai ketika sebuah mayat ditemukan pada
tahun 1948 di Pantai Somerton, Adelaide, Australia.
Selain karena mayatnya yang tidak dapat diidentifikasi, kasus ini menjadi
misteri karena ditemukannya potongan kertas bertuliskan "Tamam Shud"
di saku dalam celana korban.Tamam Shud, yang memiliki arti "selesai",
adalah frase yang digunakan pada halaman terakhir kumpulan puisi berjudul
"The Rubaiyat" karya Omar Khayyam.
Tidak hanya itu, salinan dari kumpulan puisi ini juga ditemukan dengan
mengandung coretan kode yang diyakini ditulis oleh korban.
Banyak yang meyakini bahwa catatan tersebut adalah pesan yang ingin disampaikan
oleh korban sebelum bunuh diri. Namun, hingga kini, kasus tersebut belum juga
terpecahkan.
10. Ukiran
Shugborough
Ukiran Shugborough adalah sebuah pahatan
tulisan yang terdapat pada monumen Shepherd di Staffordshire, Inggris, yang
berasal dari abad 18. Monumen ini memiliki gambar sama persis dengan lukisan
Nicolas Poussin berjudul Arcadian Shepherds.
Namun, jika diperhatikan lebih rinci, pahatan ini memiliki sandi
D-O-U-O-S-V-A-V-V-M yang selama 250 tahun ini belum mampu dipecahkan. Beberapa
orang meyakini bahwa kode ini merupakan kunci untuk mengetahui letak Cawan Suci
pada masa Knight Templar.
Sudah banyak para ahli yang mencoba memecahkan kode ini, termasuk Charles
Dickens dan Charles Darwin, tetapi mereka semua gagal.
0 komentar:
Posting Komentar